Brokoli Bisa Jadi Alternatif Kurangi Emosi Saat Menstruasi
Gejala PMS atau pre-menstrual syndrome
tentu hal yang biasa dialami oleh setiap wanita.
Tak hanya rasa sakit, wanita juga sering meledak-ledak
dalam hal emosi yang juga disebut
sebagai PMT (Premenstrual Tension).
tentu hal yang biasa dialami oleh setiap wanita.
Tak hanya rasa sakit, wanita juga sering meledak-ledak
dalam hal emosi yang juga disebut
sebagai PMT (Premenstrual Tension).
Jika Anda adalah wanita yang sering marah-marah
dan emosi saat akan menstruasi,
sebaiknya
banyak konsumsi brokoli.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa brokoli
bisa menurunkan tegangan dan emosi
pada wanita yang sedang mengalami PMT.
dan emosi saat akan menstruasi,
sebaiknya
banyak konsumsi brokoli.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa brokoli
bisa menurunkan tegangan dan emosi
pada wanita yang sedang mengalami PMT.
Hal ini disebabkan oleh zat besi non-heme
yang ada pada brokoli.
Zat besi biasanya didapatkan melalui
darah dan daging hewan.
Namun Zat besi non-heme bersumber
pada tumbuh-tumbuhan dan sayuran seperti brokoli.
yang ada pada brokoli.
Zat besi biasanya didapatkan melalui
darah dan daging hewan.
Namun Zat besi non-heme bersumber
pada tumbuh-tumbuhan dan sayuran seperti brokoli.
Zat besi non-heme akan membantu tubuh
untuk memproduksi zat kimia serotonin pada otak.
Serotonin berfungsi untuk mengatur emosi dan mood,
serta menekan amarah,
seperti dilansir oleh Times of India (20/04).
untuk memproduksi zat kimia serotonin pada otak.
Serotonin berfungsi untuk mengatur emosi dan mood,
serta menekan amarah,
seperti dilansir oleh Times of India (20/04).
Hasil ini didapatkan peneliti setelah
mengamati kesehatan 3.000 perawatan selama 10 tahun.
Pada awal penelitian semua partisipan mengaku mengalami PMT.
Namun di akhir penelitian hanya sepertiga saja
yang masih mengalaminya. Penelitian menemukan
bahwa konsumsi zat besi non-heme yang tinggi
melalui sayuran seperti brokoli menurunkan
kemungkinan wanita mengalami PMT.
mengamati kesehatan 3.000 perawatan selama 10 tahun.
Pada awal penelitian semua partisipan mengaku mengalami PMT.
Namun di akhir penelitian hanya sepertiga saja
yang masih mengalaminya. Penelitian menemukan
bahwa konsumsi zat besi non-heme yang tinggi
melalui sayuran seperti brokoli menurunkan
kemungkinan wanita mengalami PMT.
Wanita yang mengonsumsi lebih dari
20 miligram brokoli setiap hari memiliki kemungkinan
terkena PMT 30 - 40 persen lebih rendah,
dibandingkan wanita yang tak mengonsumsi brokoli.
20 miligram brokoli setiap hari memiliki kemungkinan
terkena PMT 30 - 40 persen lebih rendah,
dibandingkan wanita yang tak mengonsumsi brokoli.
Sumber : merdeka.com
No comments :
Post a Comment